Hari suci yang bersandingan dengan hari kemerdekaan menjadi satu paduan semangat yang luar biasa. Jika kemarin ramai dengan semangat merdeka, malam ini pun tak kalah semangatnya akan takbir yang ramai berkumandang.
Jika bulan Ramadhan merupakan ajang Pelatihan atau Training, maka 11 bulan kedepan adalah follow up atau tindak lanjutnya. Tanpa follow up sertifikat kelulusan tidak akan didapat. So, mau lulus??!! makanya follow up dulu dong :)
Satu bulan Ramadhan telah berlalu. Ramadhan bukan satu ajang untuk berlaga musim-musiman. Bukan pula seperti halnya mereka yang mengikuti trendnya zaman ini. Ya, hingga saat bulan Ramadhan, semua ikut bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya, pengajian yang takkan pernah tertinggal siar di setiap channelnya, tapi terkadang aku merasakan kemirisan yang dalam, apakah tanggung jawab dan kesolehannya pun hanya mengikuti trend center saja? Lantas, setelah Ramadhan berakhir, mata menjadi kasat akan keindahan yang ditemukan di Bulan Ramadhan. Kalau kata Ustadz Felix "tapi Ramadhan memang ajaib, ia mampu membuat perubahan 180 derajat. Sayangnya setelah Ramadhan banyak yang kembali bejad, ini pula yang sebabkan luka tak terperih bagai disulit api, perubahan di mata ternyata belum sampai ke akar hati". Dan aku selalu berharap setelah satu bulan Ramadhan ini tidak lantas semuanya berubah menjadi kembali tak patuhi aturan-aturan-Nya.
Jika bulan Ramadhan merupakan ajang Pelatihan atau Training, maka 11 bulan kedepan adalah follow up atau tindak lanjutnya. Tanpa follow up sertifikat kelulusan tidak akan didapat. So, mau lulus??!! makanya follow up dulu dong :)
Satu bulan Ramadhan telah berlalu. Ramadhan bukan satu ajang untuk berlaga musim-musiman. Bukan pula seperti halnya mereka yang mengikuti trendnya zaman ini. Ya, hingga saat bulan Ramadhan, semua ikut bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya, pengajian yang takkan pernah tertinggal siar di setiap channelnya, tapi terkadang aku merasakan kemirisan yang dalam, apakah tanggung jawab dan kesolehannya pun hanya mengikuti trend center saja? Lantas, setelah Ramadhan berakhir, mata menjadi kasat akan keindahan yang ditemukan di Bulan Ramadhan. Kalau kata Ustadz Felix "tapi Ramadhan memang ajaib, ia mampu membuat perubahan 180 derajat. Sayangnya setelah Ramadhan banyak yang kembali bejad, ini pula yang sebabkan luka tak terperih bagai disulit api, perubahan di mata ternyata belum sampai ke akar hati". Dan aku selalu berharap setelah satu bulan Ramadhan ini tidak lantas semuanya berubah menjadi kembali tak patuhi aturan-aturan-Nya.
Ya, menilai orang itu memang tak se sulit menilai diri. Mengenali atau menilai diri sendiri yang harus diutamakan justru malah lebih sulit. Tapi sesulit apapun usahanya, selalu berusaha untuk menjadi yang lebih baik bagi yang ingin mengharapkan Ridha-Nya. Karena Allah telah berfirman, bahwa Dia membenci orang yang berbicara tanpa mirip dengan perlakuannya.
Terselif khilaf dalam tawa, terbesit luka dalam canda, terjatuh dosa dalam kata. Aku hanya insan seperti kalian yang tetap ingin berusaha untuk menjadi lebih baik. Di hari yang fitri ini adalah moment yang pas untuk saling fitrikan diri.
Taqabbalallahu mina wa minkum syiyamana wa syiyamakum..
Mohon maaf lahir dan bathin..
Happy eid mubarak :)